Media Sosial

Mengerti Detail Pekerjaan Agency Social Media

1 month ago
Mengerti Detail Pekerjaan Agency Social Media

Di era digital saat ini, media sosial telah menjadi saluran pemasaran yang sangat penting bagi setiap brand. Namun, mengelola kehadiran media sosial yang efektif membutuhkan keahlian, sumber daya, dan strategi yang khusus. Oleh karena itu, banyak brand yang memilih untuk bekerja sama dengan agency social media untuk membantu mereka mencapai tujuan pemasaran melalui media sosial.

 

Definisi Agency Social Media

Agency social media adalah sebuah perusahaan atau badan usaha yang menyediakan layanan profesional dalam mengelola strategi, konten, dan kampanye media sosial untuk klien-klien mereka. Agency social media biasanya terdiri dari tim yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam bidang seperti pemasaran digital, copywriting, desain grafis, analisis data, dan pengelolaan media sosial.

Tugas utama dari agency social media adalah membantu brand dalam merencanakan, mengeksekusi, dan mengoptimalkan strategi media sosial mereka. Ini meliputi kegiatan seperti membuat konten yang menarik dan relevan, mengelola interaksi dengan audiens, melakukan kampanye pemasaran, menganalisis metrik kinerja, dan terus mengikuti tren serta praktik terbaik di industri media sosial.

 

Kebutuhan Brand yang Tidak Bisa Dikerjakan dengan In-House

Meskipun beberapa brand besar mungkin memiliki tim pemasaran in-house yang mampu menangani sebagian besar kebutuhan media sosial, namun ada beberapa aspek yang mungkin lebih baik ditangani oleh agency social media profesional. Berikut adalah beberapa kebutuhan brand yang sulit dipenuhi dengan sumber daya in-house:

1. Keahlian yang Terspesialisasi

 Agency social media memiliki tim yang terspesialisasi dalam berbagai aspek pemasaran digital, seperti copywriting, desain grafis, videografi, analisis data, dan pengelolaan kampanye. Keahlian ini sulit dimiliki oleh tim in-house yang lebih kecil dan memiliki cakupan tugas yang lebih luas.

2. Sumber Daya dan Kapasitas yang Fleksibel

Kebutuhan pemasaran media sosial seringkali bersifat fluktuatif dan bergantung pada kampanye atau musim tertentu. Agency social media dapat menyesuaikan sumber daya dan kapasitas mereka sesuai dengan kebutuhan brand, sehingga lebih efisien daripada memiliki tim in-house yang besar secara permanen.

3. Perspektif Objektif dan Tren Terbaru

Agency social media bekerja dengan berbagai klien dari berbagai industri, sehingga mereka memiliki perspektif yang lebih luas dan selalu mengikuti tren terbaru dalam pemasaran digital dan media sosial. Perspektif objektif dan pengetahuan terkini ini dapat membantu brand menemukan strategi yang lebih inovatif.

4. Akses ke Teknologi dan Alat Terkini

Agency social media biasanya memiliki akses ke berbagai teknologi dan alat terkini untuk mengelola media sosial, seperti platform manajemen media sosial, alat analitik, dan alat otomatisasi. Investasi dalam teknologi ini mungkin tidak terjangkau atau tidak efisien bagi tim in-house yang lebih kecil.

5. Fokus dan Prioritas yang Spesifik

 Dengan mempercayakan pengelolaan media sosial kepada agency, tim in-house brand dapat lebih fokus pada aspek bisnis lainnya yang menjadi prioritas utama mereka. Ini memungkinkan alokasi sumber daya yang lebih efisien dan meningkatkan produktivitas keseluruhan.

 

Agency Social Media Retainer

Agency social media retainer adalah model layanan di mana brand membayar biaya bulanan kepada agency untuk mendapatkan layanan pengelolaan akun media sosial mereka secara berkelanjutan. Sistem retainer ini memberikan fleksibilitas dan keamanan bagi kedua belah pihak, serta memungkinkan hubungan kemitraan yang lebih erat dan strategi media sosial yang lebih konsisten dalam jangka panjang.

Dengan bekerja sama dengan agency social media retainer, brand dapat memanfaatkan keahlian, sumber daya, dan perspektif yang dimiliki agency untuk mencapai tujuan pemasaran media sosial mereka secara lebih efektif dan efisien. Kemitraan ini memungkinkan brand untuk tetap fokus pada kompetensi inti mereka, sambil memastikan kehadiran media sosial yang kuat dan konsisten dalam menjangkau audiens yang ditargetkan.

 

Pekerjaan yang Dilakukan Agency Social Media Retainer:

1. Strategi dan Perencanaan:

  • Audit akun media sosial: Agency akan melakukan audit akun media sosial klien untuk mengetahui strengths, weaknesses, opportunities, dan threats (SWOT) akun tersebut.
  • Mengembangkan strategi media sosial: Agency akan mengembangkan strategi media sosial yang sesuai dengan tujuan bisnis klien dan target audience mereka.
  • Menentukan platform media sosial yang tepat: Agency akan membantu klien menentukan platform media sosial mana yang tepat untuk digunakan berdasarkan target audience dan tujuan bisnis mereka.
  • Membuat kalender konten: Agency akan membuat kalender konten yang berisi jadwal postingan untuk setiap platform media sosial.
  • Menetapkan metrik dan tujuan: Agency akan membantu klien menetapkan metrik dan tujuan yang ingin dicapai dari strategi media sosial mereka.

2. Pembuatan Konten:

  • Menulis dan mengedit teks: Agency akan membantu klien menulis dan mengedit teks untuk postingan media sosial mereka.
  • Merancang dan membuat gambar dan video: Agency akan membantu klien merancang dan membuat gambar dan video yang menarik untuk postingan media sosial mereka.
  • Mengelola dan mengoptimalkan profil media sosial: Agency akan membantu klien mengelola dan mengoptimalkan profil media sosial mereka.
  • Menjalankan iklan media sosial: Agency dapat membantu klien menjalankan iklan media sosial untuk menjangkau target audience mereka dengan lebih efektif.
  • Berinteraksi dengan audiens: Agency akan membantu klien berinteraksi dengan audiens mereka di media sosial.

3. Analisis dan Pelaporan:

  • Melacak dan menganalisis kinerja media sosial: Agency akan melacak dan menganalisis kinerja media sosial klien untuk melihat apakah strategi yang diterapkan sudah efektif.
  • Memberikan laporan berkala: Agency akan memberikan laporan berkala kepada klien tentang kinerja media sosial mereka.
  • Memberikan rekomendasi: Agency akan memberikan rekomendasi kepada klien tentang cara meningkatkan kinerja media sosial mereka.

4. Layanan Lainnya:

  • Menangani krisis media sosial: Agency dapat membantu klien menangani krisis media sosial yang mungkin terjadi.
  • Memberikan pelatihan dan edukasi: Agency dapat memberikan pelatihan dan edukasi kepada klien tentang penggunaan media sosial yang efektif.
  • Membangun komunitas online: Agency dapat membantu klien membangun komunitas online di sekitar brand mereka.

 

Agency social media retainer dapat membantu bisnis mengelola akun media sosial mereka secara profesional dan efektif. Dengan menggunakan jasa agency, bisnis dapat menghemat waktu dan tenaga, serta meningkatkan peluang untuk mencapai tujuan bisnis mereka melalui media sosial.

Catatan:

  • Layanan yang ditawarkan oleh agency social media retainer dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan klien.
  • Penting untuk memilih agency yang memiliki pengalaman dan reputasi yang baik dalam mengelola akun media sosial.
  • Pastikan untuk mendiskusikan kebutuhan dan tujuan bisnis Anda dengan agency sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa mereka.